google-site-verification: googleb4c12044f63f46ba.html Pemograman Class Konstruktor Skip to main content

Featured

STRUKTUR DATA SEARCHING (PENCARIAN)

SEARCHING (PENCARIAN).       Dalam kehidupan sehari-hari sebenarnya kita sering melakukan pencarian data. Pencarian data sering juga disebut table look-up atau storage and retrieval information adalah suatu proses untuk mengumpulkan sejumlah informasi di dalam pengingat komputer dan kemudian mencari kembali informasi yang diperlukan secepat mungkin.       Algoritma pencarian (searching algorithm) adalah algoritma yang menerima sebuah argumen kunci dan dengan langkah-langkah tertentu akan mencari rekaman dengan kunci tersebut. Setelah proses pencarian dilaksanakan, akan diperoleh salah satu dari dua kemungkinan, yaitu data yang dicari ditemukan (successful) atau tidak ditemukan (unsuccessful). Ada beberapa pencarian yang akan kita uraikan disini: Pencarian Beruntun (Sekuensial Search). Pencarian Bagi dua (Binary Search). I. PENCARIAN BERURUTAN (SEKUENSIAL SEARCH).        Pencarian berurutan sering disebut pencari...

Pemograman Class Konstruktor


1. Indikator Topik Pembahasan.
  • Mampu merancang dan menciptakan class beserta akses spesifiernya
  1. Pengenalan konstruktor. 
  2.  Pembuatan parameterless konstruktor.
  3. Pembuatan parameterized konstruktor. 
  4. Pengenalan destruktor. 
2. Peralatan yang digunakan.
  • Visual Studio 2017 Community. 
3. Materi Pembelajaran.

    Konstruktor
     Didalam kelas apa yang akan terjadi jika telah diakses metodenya padahal belum memiliki nilai yang akan diset? dan apa yang akan terjadi jika salah satu atribut yang ada diakses padahal belum pernah diberikan nilai awal? Untuk menghindari itu, kelas mempunyai metode khusus yang disebut konstruktor, dimana secara otomatis dijalankan (called) setiap kali objek dari kelas tersebut dibuat. Didalam konstruktor inilah nanti kelas memungkinkan untuk melakukan inisialisasi terhadap atributnya atau mengalokasikan penyimpanan. Konstruktor dinyatakan sama seperti halnya metode. tetapi konstruktor dinyatakan dengan nama yang sama persis seperti nama kelasnya, tanpa tipe kembalian, dan tanpa kata kunci void. Pada umumnya konstruktor memiliki akses public. 

Paramaterless Konstruktor.
  
   Disebut juga sebagai konstruktor default. Konstruktor ini otomatis ada meskipun tidak dideklarasikan atau ditulis. Konstruktor jenis ini tidak memiliki parameter apapun. Dan pada umumnya konstruktor ini dibuat dalam keadaan kosong tanpa ada statemen apapun. Oleh sebab itulah programmer tidak menuliskannya. 


     Didalam konstruktor atribut-atribut dan property dapat diberikan nilai awal (inisialisasi) dan objek-objek dapat langsung diinstansikan agar tidak terjadi pesan kesalahan “Null Reference Exception”. Atribut dan Properti yang memiliki status readonly hanya bisa diinisialisasikan sekali dan hanya bisa dilakukan didalam konstruktor.

Parameterized Konstruktor 
     Konstruktor ini memiliki perbedaan yang mendasar. Yaitu dalam pembuatannya ditambahkan beberapa parameter. Parameter yang ditambahkan disesuaikan dengan kebutuhan dari class itu sendiri. Parameter yang diberikan dapat digunakan untuk melakukan set-up pada atribut yang ada didalam class. Hal ini dilakukan sebab atribut dalam class memiliki akses default private. Atribut yang ada pada class tidak terlihat diluar lingkungan class apabila aksesnya private. Maka serah terima nilai dari luar class menuju private atribut class dapat dilewatkan melalui konstruktor jenis ini.


Konstruktor jenis ini dapat di-overload. Artinya tidak ada batasan jumlah yang bisa dibuat, selama tipe dari parameter yang dipasang tidak identik sama. Apabila konstruktor jenis ini dibuat maka secara otomatis akan menimpa konstruktor default yang tidak dibuat. Jika ingin menjaga konstruktor default tetap ada, maka konstruktor default harus dibuat.

Private Konstruktor.
      Konstruktor pada umumnya dibuat dengan akses public. Hal ini dilakukan sebagaimana kegunaan dari konstruktor, yaitu melakukan instansi kedalam objek. Namun dalam beberapa kondisi konstruktor dinyatakan dengan akses private. Ketika konstruktor dinyatakan private. Maka konstruktor ini tidak dapat diakses diluar class. Namun dapat dibuat sebagai konstruktor berantai. 

Pada gambar diatas dapat dilihat sebuah konstruktor dinyatakan dengan akses private, lalu kemudian dirantaikan kedalam konstruktor lain yang memiliki akses private. Tidak banyak yang dapat dipelajari dan dipahami dari konstruktor jenis ini. Konstruktor jenis ini biasanya digunakan pada class yang hanya memiliki atribut-atribut dengan nilai statis (static atribut). Beberapa design-pattern ada juga yang menggunakan private konstruktor.

Destruktor.
     Destruktor memiliki fungsi yang berlawanan dari konstruktor. Destruktor bertanggung jawab untuk melakukam pembersihan yang diperlukan ketika daur hidup dari kelas berakhir. setiap kelas yang didefinisikan dan dan telah digunakan maka harus dilakukan pembersihan terhadap memori dinamis yang telah digunakan. Destruktor mempunyai fungsi yang sangat serupa dengan konstruktor yaitu menggunakan nama kelas sebagai namanya sendiri, tidak membutuhkan argument, tipe kembalian, bahkan tidak memerlukan kata kunci void. perbedaan yang jelas antara destruktor dan konstruktor, penulisan destruktor harus diawali dengan tanda tilde (~).  

Disposable Interface.
  Didalam teknologi bahasa Csharp, terdapat sebuah interface yang dapat digunakan untuk membersihkan sebuah objek yang dibuat. Interface ini dikenal dengan nama IDisposable.  

   Pattern ini menggunakan destruktor sebagai inti prosesnya. Ketika sebuah class menggunakan pattern ini, maka objek yang tercipta dapat dibuat seperti plug & play. Dengan menggunakan perintah using statemen. 
Berikut contoh lengkap dari class yang memiliki konstruktor dan destruktor :



   



Comments

Popular Posts